Wednesday, 21 September 2011

Anugerah Ilahi...

Sudah lama saya tidak menjengah ke ruangan ini....Alhamdulillah..hari ini berbekal sisa-sisa waktu kurniaan-Nya,akhirnya berjaya jua saya menerbitkan entri baru ini.. :)

Alhamdulillah...rahmat Allah itu tidak penah putus buat hambaNya, bahkan sentiasa melimpah ruah, itulah bukti kasih sayang dan kecintaan-Nya. Satu demi satu rahmat itu hadir, bahkan kadangkala lebih dari itu. Subhanallah..Kadangkala, kita merasa diri ini tidak berguna, diri ini seolah-olah tidak memiliki apa-apa, tapi percayalah, Allah itu Maha Pengasih lagi Maha Penyayang..manusia itu adalah sebaik-baik kejadian, setiap individu pasti memiliki kelebihan yang tersendiri meski tiada seorang pun yang sempurna di dunia ini, kerna kesempurnaan itu hanya pada Allah SWT..

Jadi, sebagai hamba, bersyukurlah dengan apa yang dimiliki, kerna itulah bukti betapa Allah Maha Pemurah, meminjamkan nikmat kehidupan yang sementara buat kita semua..hidup di dunia ini cuma sementara, hargailah kehidupan ini sebaik mungkin, kerna bila-bila sahaja nikmat hidup ini akan diambil oleh pemiliknya yang lebih berhak, Allah SWT. Hidup ini seolah-olah jalan buat kita untuk menggapai kebahagiaan akhirat yang abadi. Oleh kerna kita hanyalah peminjam, maka sudah termaktub dalam peraturan, bahwa peminjam harus patuh pada pemilikNya..nikmat kehidupan yang dipinjamkan kepada kita adalah suatu amanah dariNya. Jagalah amanah sebaik mungkin, perkukuhkanlah tiang agama kita dengan solat lima waktu, dan carilah redhaNya dalam setiap langkah dan urusan kita. Mulakan setiap langkah dengan kalimah basmalah~ "bismillahirrahmaanirrahim",bukan sekadar meniti di bibir kerna kebiasaan, tapi hayatilah maksudnya.."dengan nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Pengasih..Allah cukup suka akan puji-pujian dari hambaNya, dan segala puji itu hanya untuk Allah..itulah kalimah penutup setelah selesai urusan kita..hiasilah setiap langkah kita dengan selawat dan salam buat junjungan yang mulia, Rasulullah SAW..nescaya berkah dan rahmat itu tidak akan pernah putus..

Cukuplah Allah bagi kita..tiada cinta yang abadi melainkan cintaNya...

Sunday, 27 February 2011

Khasiat dan Rahsia al-Quran

Sahabatku....mungkin kita merasakan kita sering membaca al-Quran,tetapi seringkali kita membacanya tanpa cuba memahami intinya...kita tidak ubah seperti orang buta dan pekak, yang cuma mampu bersuara..melihat tanpa menghayati..membaca dan menyuarakan alunannya tetapi seolah-olah tidak mendengar apa-apa...Subhanallah..sama-samalah kita muhasabahkan diri kita...Bacalah al-Quran dgn mata hati....baca dan fahami maksudnya..nescaya di sebalik ayat-ayat Allah SWT tersembunyi 1001  khasiat untuk hambaNya yg dikasihi...

BISMILLAH  (Dengan nama Allah)
Barangsiapa membaca sebanyak 21 kali ketika hendak tidur, nescaya terpelihara dari godaan dan gangguan syaitan, dari bencana manusia dan jin, daripada kecurian dan kebakaran, dan daripada kematian terkejut.  Dan barangsiapa membaca sebanyak 50 kali diahadapan orang yang zalim, hinalah dan masuk ketakutan dalam hati si zalim serta naiklah keberanian dan kehebatan kepada pembaca.

SURAH  AL-FATIHAH  (Pembukaan)
Barangsiapa membacanya sebanyak 41 kali diantara sembahyang sunatnya, nescaya permintaannya di perkenankan, jika sakit lekas sembuh dan nescaya dikasihi oleh makhluk dan ditakuti oleh musuh.Barangsiapa membaca 20 kali sesudah tiap-tiap sembahyang fardhu, nescaya rezkinya dilapangkan oleh Tuhan dan bertambah baik keadaannya, serta bercahaya rohaninya.

AYAT AL-KURSI (Kekuasaan Allah)
Barangsiapa membacanya sekali selepas setiap sembahyang fardhu, nescaya terpelihara dari tipudaya dan ganguan syaitan. Dengan membacanya, seorang yang miskin akan menjadi kaya, dan jika dibaca ketika hendak tidur nescaya akan terselamat dari kecurian, kebakaran dan kekaraman. Barangsiapa sentiasa membaca ayat Al-Kursi, nescaya Allah akan kurniakan kepada ahli rumahnya kebaikkan yang tidak terhitung banyaknya.  Barangsiapa berwudhuk lalu membaca sekali, nescaya Allah ! Akan meninggikan darjatnya setinggi 40 darjat dan Allah akan mendatangkan para malaikat menurut bilangan hurufnya, raya berdoa untuk sipembaca sehinggalah ke hari Qiamat. Dan tersebut se dalam hadith yang lain:Barangsiapa membacanya  ketika hendak tidur, nescaya Allah akan membuka pintu rahmat baginya hingga kesubuh, dan mengurniakan
kota nur menurut bilangan rambut dibadannya. Jika sipembacanya meninggal dunia pada malam itu, ia dikira mati syahid. Hadith yang lain mengatakan:Barangsiapamembacanya selepas setiap sembahyang fardhu, nescaya akan terpelihara dari kekerasan malakul-maut, dan Allah sendiri yang mencabut rohnya, dan dia akan dibangkitkan bersama para Mujahid yang berjihad beserta para Anbiya hingga ia gugur mati Syahid. Imam Jaafar Shadiq r.a.
mengatakan: Barangsiapa membaca sekali, nescaya Allah akan menghindar darinya 1,000 kesukaran duniawi, yang terkecil sekali ialah kemiskinan dan kepapaan, dan 1,000 kesukaran ukhrawi, yang terkecil sekali ialah azab neraka.

SURAH AL-BAQARAH (Sapi Betina)
Barangsiapa membaca dua ayat terakhir dari surah ini (Amanarrasulu) sebelum tidur, ia akan terselamat dari segala bala bencana dan mara bahaya.

SURAH ALI-IMRAN (Keluarga Imran)
Barangsiapa membaca tiga ayat yang pertama dari surah ini, Nescaya ia akan mencapai kesihatan dari segala penyakit dan terselamat dari gangguan jin.

SURAH AN-NISSA’ (Perempuan)
Barangsiapa yang membaca ayat yang ke 75 dari surah ini, nescaya ia akan terselamat dari kejahatan para penjahat.

SURAH AL-MAIDAH (Hidangan)
Barang siapa membaca ayat yang ke 7 dari surah ini, sebanyak  yang mungkin selama 3 hari berturut -turut, insya Allah akan terselamat dari was-was semasa wudhu dan sembahyang. Barang siapa membaca ayat 89 hingga ayat 101 dari surah ini,  keatas  air lalu diberi minum kepada orang yang bercakap dusta, nescaya ia tidak akan bercakap dusta lagi.

SURAH AL-AN’AM (Binatang Ternak)
Barang siapa membacanya sebanyak 7 kali, nescaya akan terhindar dari segala bala bencana. Jika ayat 63 dan 64 dari surah ini,dibaca oleh penumpang kapal, ia akan terselamat dari karam dan tenggelam.

SURAH AL-A’RAAF (Benteng Tinggi)
Barang kali membaca ayat 23 dari surah ini, selepas tiap-tiap sembahyang fardhu, lalu beristighfar kepada Allah, nescaya akan terampun segala dosanya. Barang siapa membaca ayat 47 dari surah ini, ia akan terpelihara dari kekacauan para penzalim serta ia akan mendapat rahmat Allah.

SURAH AL- ANFAL (Rampasan)
Barang siapa membaca ayat 62 dan 63 dari surah ini, nescaya dia akan di cintai dan dihormati oleh sekalian manusia.
SURAH AL-BARAAH (AT-TAUBAH) (Pemutus perhubungan)
Barangsiapa membacanya, nescaya akan terselamat dari kemunafiqan dan akan mencapai hakikat  iman. Barang siapa membaca ayat 111 dari surah ini,dikedai atau ditempat-tempat perniagaan, nescaya akan maju perniagaannya itu.

SURAH YUNUS (Yunus)
Barangsiapa  membaca ayat 31dari surah ini, keatas Perempuan yang hamil, nescaya ia melahirkan anak dalam kandungannya itu dengan selamat.Barangsiapa membaca ayat 64 dari surah ini, nescaya ia akan terhindar dari  mimpi-mimpi yang buruk dan mengigau.

SURAH AL-HUD (Hud)
Barang siapa membaca, nescaya ia akan mendapat kekuatan dan Kehebatan serta ketenangan dan ketenteraman jiwa. Barang siapa membaca ayat 56 dari surah ini, pada setiap masa, nescaya ia akan terselamat dari gangguan manusia yang jahat dan binatang yang liar. Barang siapa membaca ayat 112 dari surah ini, sebanyak 11 Kali selepas tiap-tiap  sembahyang, nescaya akan mencapai ketetapan hati.

SURAH YUSUF (Yusuf)
Barang siapa membacanya, akan di murahkan rezekinya dan diberikan kemuliaan kepadanya. Barang siapa membaca ayat 64 dari surah ini, ia akan terhindar dari kepahitan dan kesukaran hidup.Barang siapa membaca ayat 68 dari surah ini, nescaya Allah akan mengurniakan kesalehan kepada anak-anaknya.

SURAH AR-RA’D (Petir)
Barang siapa membaca ayat 13 dari surah ini, ia akan terselamat dari petir. Dan barangsiapa membaca ayat 28 dari surah ini, nescaya Penyakit jantungnya akan sembuh.

SURAH IBRAHIM (Ibrahim)
Barang siapa membaca ayat-ayat 32 hingga 34 dari surah ini, nescaya anak-anaknya akan terhindar dari perbuatan-perbuatan syirik dan bida’ah.

SURAH AL-IIIJ’R (Batu Gunung)
Barang siapa membaca 3 ayat yang terakhir dari surah ini, ke atas perempuan yang selalu anak kandungannya gugur, nescaya anak kandungannya itu akan terselamat, dari gugurnya.

SURAH  BANI  ISRAIL (anak-anak Israil)
Barang siapa membacanya ke atas air, lalu diberi minum kepada orang yang bercakap gagap insya Allah akan hilang gagapnya itu.  Barang siapa membaca ayat 80 dari surah ini, ketika ia pulang dari perjalanan, nescaya dia akan dimuliakan dan dihormati oleh orang-orang yang setempat dengannya.

SURAH AL-KAHF (Gua)
Barang siapa membacanya, akan terhindar dari kemiskinan dan kepapaan. Barang siapa membacanya pada malam Jumaat, nescaya dia akan mendapat rezeki yang murah.

SURAH MARYAM (Maryam)
Barang siapa membacanya, nescaya akan mendapat kejayaan di dunia dan di akhirat.

SURAH  THAAHAA (Hai Manusia)
Barang siapa membacanya, nescaya Allah akan mengurniakan kepadanya ilmu pengetahuan dan akan tercapai segala maksudnya. Barang siapa membaca ayat-ayat 25 hingga 28 sebanyak 21 kali, tiap-tiap hari selepas sembahyang subuh nescaya otaknya akan cerdas dan akalnya akan sempurna.

SURAH AL ANBIYA (Nabi-Nabi)
Barang siapa membaca ayat 83 dari surah ini, nescaya dia akan mendapat sebesar-besar pangkat di sisi Allah s.w.t .

SURAH  AL-HAJ (Haji)
Barang siapa membacanya, Allah akan membinasakan musuh-musuhnya.

SURAH  AL-MU’MINUN  (Orang-orang  Mukmin)
Barang siapa membacanya ke atas air, lalu diberi minum kepada orang yang selalu minum minuman keras,nescaya dia tidak akan meminumnya lagi. Barang siapa membaca ayat 28 dari surah ini, nescaya perahunya akan terselamat daripada karam dan rumahnya akan terselamat dari kecurian dan serangan musuh.

SURAH AN-NUUR (Cahaya)
Barang siapa membacanya, nescaya ia akan terhindar dari mimpi-mimpi yang buruk. Barang siapa membaca ayat 35 dari surah ini,pada hari Jumaat sebelum sembahyang Asar, nescaya dia akan disegani oleh orang ramai.

SURAH AL-FURQAN (Pembaca)
Barang siapa membacanya sebanyak 3 kali  ke atas air yang bersih, lalu air itu dipercikkan di dalam rumah, nescaya rumah itu akan terselamat dari gangguan binatang-binatang yang liar dan ular-ular yang bisa.

SURAH ASY-SYU A’RA (Ahli-ahli Syair)
Barang siapa membaca ayat 130 dari surah ini, sebanyak 7 kali dengan senafas ke atas orang-orang yang digigit oleh binatang-binatang yang berbisa nescaya akan hilang bisa-bisa itu.

SURAH AN-NAML (Semut)
Barang siapa membacanya nescaya nikmat-nikmat Allah akan kekal kepadanya.

SURAH AL-QA-SHASH (Cerita)
Barang siapa membacanya ke atas pekerja-pekerjanya, nescaya Mereka tidak akan mencuri dan mengkhianat. Barang siapa membaca ayat-ayat 51 hingga 55 dari surah ini, Nescaya otaknya akan cergas, akalnya akan sempurna dan budi pekertinya akan halus.

SURAH AL-ANKABUT (Labah-labah)
Barang siapa membacanya, nescaya demamnya akan sembuh.  Barang siapa membacanya, nescaya ia akan terhindar dari gelisah dan keluh kesah.

SURAH AR-RUM (Rum)
Barang siapa membacanya, nescaya Allah akan membinasakan orang yang hendak menzaliminya.

SURAH LUQMAN (Luqman)
Barang siapa membacanya, nescaya ia akan terhindar dari segala-gala penyakit terutama dari penyakit-penyakit perut. Barang siapa membaca ayat31 dari surah ini, nescaya akan terselamat dari bencana banjir.

SURAH AS-SAJ DAH (Sujud)
Barang siapa membaca ayat-ayat 7 hingga 9 dari surah ini, ke atas kanak-kanak yang baru lahir, nescaya ia akan terhindar dari segala-gala penyakit ruhani dan jasmani.

SURAH  AL-AHZAB  (Golongan-golongan)
Barang siapa membaca ayat-ayat 45 hingga 48 dari surah ini, nescaya ia akan mendapat kemuliaan dan kehormatan sejati. Dan barang siapa membaca ayat-ayat 60 hingga 66 dari surah ini, nescaya Allah akan membinasakan musuh-musuhnya.

SURAH SABA‘ (Saba‘)
Dengan membacanya, terselamatlah ia dari segala-gala bala bencana, terutamanya dari rosaknya tanam-tanaman.

SURAH FAATHIR (Pencipta)
Barang siapa membaca ayat-ayat 29 dan 30, nescaya Allah Akan memberkati perniagaannya.

SURAH YAASIIN (Hai Manusia)
Nabi kita Muhammad s.a.w bersabda : “Tiap-tiap sesuatu Mempunyai hati dan hati Al-Quran ialah surah Yaasiin.” Yaasiin kerana Allah, nescaya akan terampun segala-gala dosanya kecuali dosa syirik..” Dalam satu hadith yang lain Baginda s.a.w bersabda: “Hendaklah kamu membaca surah Yaasiin ke atas pesakit-pesakitmu yang menghadapi  sakaratul-maut, nescaya Allah s.w.t akan meringankan kekerasan sakaratul-maut itu.” Dalam satu hadith yang lain pula Baginda s.a.w bersabda : “Aku ingin benar, agar surah Yaasiin ini dihafaz oleh tiap-tiap umatku.” Barang siapa membacanya sebanyak 41 kali, pasti akan tercapai segala hajat dan cita-citanya. Barang siapa membacanya sebanyak 21 kali pada malam Jumaat, Lalu berdoa istghfar untuk kedua ibu bapanya, nescaya dosa kedua ibu bapanya akan diampunkan oleh Tuhan. Barang siapa membaca sekali ketika membuka kedai atau perniagaan, nescaya akan maju perniagaannya itu. Barang siapa membacanya sekali pada awal malam, andaikata ia  mati pada malam itu, mesti ia mati syahid. Barang siapa membacanya sekali selepas tiap-tiap sembahyang Jumaat,nescaya ia akan diselamatkan dari siksa kubur. Jika dibacanya oleh seorang askar, ketika ia hendak turun kemedan peperangan, Allah akan mengurniakan kepadanya keberanian dan kegagahan, serta naiklah ketakutan pada musuh-musuhnya. Hikmat-hikmat dan khasiat-khasiat surah Yaasiin ini banyak benar di! dapati di dalam kitab-kitab hadith tetapi cukuplah setakat ini untuk diamal oleh anda sekalian.

SURAH ASH-SHAAFFAAT (Yang Berbaris)
Barang siapa membacanya, insya Allah in akan terpelihara daripada gangguan jin.

SURAH SHAAD  (Shaad)
Dengan membaca ayat 42 dari surah ini, nescaya akan mendapat kebahagian sejati.”Berdoalah kepadaKu, nanti Aku perkenankan permintaanmu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan dirinya dari menyembah Aku, mereka akan masuk neraka jahannam dengan hina.”
[Al-Mukmin: 60]

Thursday, 17 February 2011

JUMAAT: PENGHULU SEGALA HARI

Dalam kesibukan melaksanakan tuntuntan fardhu kifayah mempelajari secebis ilmu kurniaan Allah, sedar tidak sedar masa begitu pantas berlalu, serasa Isnin baru sahaja menjelang, tapi kini Jumaat bertandang lagi. Betapa cepatnya masa berlalu, syukur hari ini kita masih diberi kesempatan oleh Allah SWT untuk menemui penghulu segala hari, tetapi adakah minggu hadapan kita masih punya kesempatan? Masih adakah Jumaat untuk kita? Mungkinkah saat itu nanti Malikilmaut telah menjemput kita dari dunia yang fana ini? Subhanallah..Betapa besarnya kuasa pencipta agung alam semesta dan cakerawala. Siang dan malam yang berlalu penuh ketertiban. Matahari dan bulan silih berganti melaksanakan tugasan mereka tanpa jemu, patuh dan taat pada penciptaNya. Bumi beredar pada orbitnya setiap detik waktu tanpa mengenal erti penat dan lelah..tapi kita manusia sering kali lupa, sering kali leka dan lalai, mengejar dunia yang penuh kepalsuan, sehingga mengabaikan tanggungjawab kepada yang Esa. Inilah hakikatnya manusia, iman manusia seperti roda sekejap di atas, sekejap di bawah. Sekejap iman kita tinggi, sekejap kita lupa dan lalai. Sayugia, saat kita tersedar akan kelalaian kita, serahkanlah sepenuh jiwa kepada Allah SWT, sujud dan berdoalah kepadaNya mohon keampunan dan ketetapan iman. Gunakanlah kesempatan yang ada sebelum nyawa kita diambil oleh Malik Izrael. Saat nyawa berada di hujung halkum, masihkah kita punya waktu untuk bertaubat? Saat di mana syaitan dan sekutunya sedaya upaya cuba menyesatkan hamba-hamba Allah. Saat itu tiada apa yang dapat membantu kita, hanya amalan yang menjadi benteng pertahanan syaitan nirrajim..sama-samalah kita memuhasabahkan diri kita, sempena hari Jumaat yang mewakili penghulu segala hari ini, korbankanlah sedikit masa daripada 24 jam yang Allah berikan. Sesungguhnya hari Jumaat adalah sebaik-baik hari, hari yang mulia, yang mana ada suatu ketika dalam hari ini, bagi sesiapa yang berdoa, pasti Allah memakbulkan doanya. Subhanallah..betapa Allah SWT sayang akan hambaNya, peluang memohon keampunan sentiasa ada, hanya manusia yang sering mengabaikannya.

Telah diriwayatkan oleh Ibnu Majah, daripada Salman Al-Farisi RA katanya, Rasulullah SAW telah bersabda:

“Wahai Salman, adakah engkau tahu apakah itu hari Jumaat?” Lalusaya menjawab, “Allah dan RasulNya sahaja yang mengetahui.”Baginda menerangkan, “Hari itu ialah hari yang Allah himpunkan manusia, seseorang itu apabila berwudhu' dengan baik, kemudian dia pergi ke masjid untuk menunaikan solat Jumaat, maka ia menjadi kaffarah (penghapus dosa) kepadanya di antara Jumaat itu dan Jumaat berikutnya, iaitu selama dia tidak melakukan dosa besar.” –Riwayat at-Tabrani

As-Sabi’ iyahti Fi Mawa’izhil Bariyyat banyak memaparkan peristiwa agung yang berlaku pada Jumaat. Antara peristiwa itu ialah perkahwinan diantara Nabi Adam AS dengan Hawa; Nabi Yusuf AS dengan Zulaikha: Nabi Musa AS dengan Shafura binti Syuaib AS; Rasulullah SAW dengan Khadijah; Rasulullah SAW dengan Siti Aisyah RA binti Abu Bakar RA serta Ali KW bin Abi Thalib dengan Fatimah az-Zahara RA binti Muhammad SAW.

Daripada Abu Hurairah RA katanya, Rasulullah SAW bersabda, maksudnya:
“Sebaik-baik hari yang terbit matahari ialah Jumaat, pada hari itulah, Adam diciptakan dan pada hari itulah juga dia dikeluarkan dari syurga.”

“Pada Jumaat juga kiamat akan berlaku. Pada hari itu tidaklah seorang yang beriman meminta sesuatu daripada Allah melainkan akan dikabulkan permintaannya.” - Hadith Riwayat Muslim.

Dalam hadith lain, Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud:
“Hari yang dijanjikan ialah hari kiamat, hari yang disaksikan ialah hari Arafah dan hari yang menyaksikan ialah hari Jumaat. Matahari tidak terbit dan tidak terbenam pada mana-mana hari yang lebih mulia dan afdhal daripada hari Jumaat.”

“Pada hari itu terdapat suatu masa di mana seorang hamba mu'min apabila meminta (berdoa) kepada Allah sesuatu kebaikan melainkan Allah memakbulkan doanya atau ia meminta Allah melindunginya daripada sesuatu kejahatan melainkan Allah melindunginya daripada kejahatan.” - Hadith Riwayat Tirmizi.

Solat Jumaat dua rakaat yang difardhukan ke atas umat Islam membuktikan hari itu adalah semulia hari yang perlu diambil manfaat untuk mendapat ganjaran Allah SWT daripada setiap amal ibadat yang dilaksanakan.

Rasulullah SAW bersabda:
“Sesiapa hadir solat Jumaat pada saat pertama, dia umpama berkorban seekor unta.”
“Sesiapa hadir solat Jumaat pada saat kedua, dia seperti berkorban seekor lembu”
“Barang siapa yang menghadiri solat Jumaat pada saat yang ketiga, dia seperti berkorban seekor kibas.”
“Sesiapa hadir solat Jumaat pada saat keempat, dia seperti memberi hadiah seekor ibu ayam dan sesiapa hadir solat pada saat kelima, dia seolah-olah memberi hadiah sebiji telur.”

Manakala pada hari Jumaat pula hendaklah ia memperbanyakkan membaca surah al-Ikhlas dan selawat ke atas Nabi. Apabila Imam naik ke mimbar hentikanlah sembahyang sunat dan juga berkata-kata, jawablah seruan muazzin kemudian perhatikan khutbahnya. Apabila selesai dari solat Jumaat, maka bacalah Al-Fatihah 7 kali sebelum berkata-kata dan surah Al-Ikhlas, Surah Ma'uzatain (Surah Al-Falak dan An-Nas) amalan sebanyak 7 kali (Lihat Kitab Sirussalikin Jil 1 - 2. m.s 82).

Hal itu dapat memelihara diri seseorang muslim dari satu Jumaat hingga Jumaat akan datang dan memeliharanya dari syaitan.

Buat kaum Adam yang difardhukan ke atasnya menunaikan solat Jumaat, janganlah sekadar menunaikan solat sebagai kewajipan, tetapi rebutlah peluang yang ada untuk mendapat rahmat Allah SWT. Hadirlah seawal yang mungkin, kerna apabila imam naik ke mimbar, malaikat menutup buku catatannya dan turut sama mendengar khutbah. Justeru, sesiapa yang datang untuk solat selepas itu seolah-olah dia hanya datang untuk solat semata-mata, tidak direkodkan dalam buku kehadiran malaikat.

Rasulullah SAW juga bersabda: “Barangsiapa yang dapat menunaikan solat Jumaat maka baginya disisi Allah pahala seratus orang yang mati syahid. Dan barangsiapa meninggalkan solat Jumaat sebanyak 3 kali tanpa darurat, maka Allah akan mengecap hatinya”.

Ibadah sunnah pada hari Jumaat

Perjalan ke masjid - adalah sunnah mengambil jalan yang jauh tetapi apabila pulang sunnah diambil jalan yang dekat - Imam Al-Ghazzali.
Bersedekah - suatu amalan yang sangat mulia yang mendatangkan pahala yang besar. Ia menjauhkan bala, menjauhkan penyakit dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Apatahlagi jika dilakukan pada hari Jumaat.
Berselawat - Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud: “Banyakkanlah berselawat ke atasku pada hari Jumaat kerana sesungguhnya ia adalah hari saksi (hari Jumaat) disaksikan oleh para malaikat.”
Berpakaian cantik dan bersih - digalakkan mandi, kemudian memakai pakaian yang bersih dan berwarna putih kerana pakaian putih lebih disukai Allah SWT. Pakailah minyak wangi yang diharuskan dan berhiaslah dengan memotong rambut, mencukur kumis, memotong kuku dan menggosok gigi. Ibnu Masu'd berkata:“Mereka yg memotong kuku pd hari Jumaat, Allah akan sembuhkan dia dari segala penyakit dan berikannya keselamatan.”
Umat Islam juga dituntut membuat persediaan sebelum menghadiri solat Jumaat untuk mendapat fadhilatnya, termasuk dalam hal berwudhu', mandi sunat dan tertib ketika menghadiri solat Jumaat.

Imam Muslim meriwayatkan di dalam sebuah hadith Rasulullah SAW yang bermaksud:
“Sesiapa berwudhu' lalu memperelokkan wudhu'nya, kemudian mendatangi solat Jumaat, terus mendengar dan berdiam diri, tidak berbicara sama sekali, maka diberi tambahan tiga hari lagi.”
“Sesiapa yang memegang kerikil untuk dimainkan sehingga tidak memperhatikan isi khutbah, sesungguhnya dia telah melakukan kelalaian, yakni bersalah.”

Hadith di atas menunjukan bahawa Islam memberi penekanan terhadap perlunya ma'mum menumpukan perhatian kepada khutbah yang sedang disampaikan. Isi kandungan khutbah perlu diteliti bukan hanya sebagai sumber ilmu, malah mencakupi teguran, pembinaan hidup dan nasihat yang berguna.

Umat Islam juga digalakkan berdoa ketika khutbah. Ulama' berpendapat waktunya adalah di antara dua khutbah, iaitu pada saat imam sedang duduk setelah khutbah pertama selesai sebelum beliau bangun untuk khutbah kedua pula. Saat inilah saat yang paling dimustajabkan doa.

Daripada Ibnu Umar RA bahawa Rasulullah SAW bersabda:
“Jika seseorang antara kalian mendatangi solat Jumaat, maka hendaklah mandi dulu.” - Muttafaq ‘alaih.

Daripada Samurah, diriwayatkan bahawa Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Sesiapa yang berwudhu' pada Jumaat, maka dengan keringanan itu, bolehlah dilakukan tanpa mandi tetapi mandi itu adalah lebih utama.” - Hadis Riwayat Imam Abu Daud dan Termizi.

Kemuliaan yang ada pada Jumaat meletakkannya sebagai ‘penghulu’segala hari.

Hadith Rasulullah SAW yang diriwayatkan Abu Hurairah RA yang bermaksud:
“Jumaat dinamakan sebagai ‘Saidul aiyam’ iaitu penghulu segala hari (hari yang sebaik hari).”
Ada banyak hadith dan riwayat mengenai kelebihan hari Jumaat yang bertujuan menceritakan ganjaran yang perlu direbut oleh umat Islam. Antaranya:
·         Orang yang meninggal dunia pada hari Jumaat akan terlepas soal jawab kubur hingga hari Kiamat. Hadith Rasulullah SAW yang bermaksud: “Tidak seorang muslim yg mati pada hari Jumaat atau pada malam Jumaat kecuali diselamatkan Allah daripada fitnah kubur.”
·         Sesiapa yang membaca surah Ali Imran pada hari Jumaat, maka Allah SWT dan Para Malaikat AS mendoakan kebaikan ke atasnya sehingga matahari terbenam pada hari itu.
·         Sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abi Said Al-Khudri bermaksud: “Sesiapa membaca surah Al-Kahfi pada hari Jumaat, Allah menerangi hidupnya antara dua Jumaat.”
·         Sesiapa membaca Surah Yassin pada malam Jumaat, Allah SWT mengampunkan dosa kecil yang dilakukan, demikian menurut hadith Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abi Hurairah RA.
·         Sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibn Abi Khatadah, bermaksud: “Sesiapa yang mandi pada hari Jumaat seolah-olah dirinya bersih hingga Jumaat akan datang.”
·         Mereka yang mendirikan solat Jumaat antara satu Jumaat ke satu Jumaat berikutnya, maka Allah SWT mengkifarahkan atau mengelakkan dia daripada terbabit dosa besar.
·         Mereka yang berdoa dengan penuh keikhlasan hati pada hari Jumaat, mudah dimakbulkan Allah SWT.
Imam Al-Ghazzali pernah berkata bahawa Kaab Al-Ahbar (seorang tabien dan ulama yahudi yang memeluk agama Islam pada zaman Saidina Abu Bakar RA) berkata burung-burung dan haiwan apabila bertemu satu sama lain pada hari Jumaat mengucapkan “Selamat, selamat hari yang baik”.


 AMALAN SUNAT LAIN DI HARI JUMAAT

Membaca surah al-Kahfi. 

Ganjaran bagi orang yang membacanya adalah mendapat petunjuk dan pimpinan daripada Allah sepanjang minggu itu.

Hal itu berdasarkan sabda Rasulullah bermaksud: “Barang siapa yang membaca surah al-Kahfi pada Jumaat, nescaya Allah akan menyinari dirinya dengan cahaya antara dua Jumaat." (Hadis riwayat Baihaqi) 

Membanyakkan membaca selawat ke atas Nabi.

Ganjaran bagi mereka yang memperbanyakkan selawat ke atas Nabi pada Jumaat adalah kasih sayang dari Rasulullah. Sabda Baginda bermaksud:

”Sesungguhnya antara hari kamu yang paling mulia adalah Jumaat, perbanyakkan berselawat ke atasku, kerana selawat kamu itu disampaikan kepada ku."

Membaca surah as-Sajdah pada sembahyang Subuh yang diiringi pula sujud tilawah ke hadrat Allah.

Tiada ganjaran yang lebih besar bagi mereka yang melakukan ibadat ini melainkan syurga Allah. Hal ini seperti sabda Rasulullah yg bermaksud: Apabila anak cucu Nabi Adam membaca surah as-Sajdah kemudian mereka sujud kepada Allah, syaitan mengasingkan dirinya dari majlis itu dalam keadaan menangis sambil berkata: "Celakalah aku, anak cucu Nabi Adam diperintah untuk sujud kepada Allah, lantas mereka sujud kepada Allah. Maka, bagi mereka itu balasannya syurga, sedangkan aku juga disuruh untuk sujud kepada Allah, tetapi aku ingkar. Oleh itu, untukku api neraka." (Hadis riwayat Abu Daud) 

Jumaat adalah hari yang Allah gandakan ganjaran amalan baik hamba-Nya yang soleh. 

Umat Islam digalakkan mengisi malam Jumaat dengan memperbanyakkan ibadat dan pada siangnya, bersegera ke masjid seawal waktu yang mungkin untuk merebut ganjaran pahala yang besar. 

Mereka yang mendengar khutbah Jumaat dengan khusyuk dan bersedekah kepada orang miskin pada Jumaat, itulah orang yang mendapat ganjaran besar daripada Allah.

Demikianlah, betapa hari Jumaat itu, hari penuh kemuliaan dan rahmat, yang mana ianya adalah peluang untuk kita semua mengumpul mata ganjaran ke syurga. Rebutlah peluang yang ada kerna kita tidak tahu sama ada Jumaat yang akan  datang kita masih berkesempatan atau tidak.

Selamat beramal..

#Sumber: Tazkirah.com



Tuesday, 15 February 2011

HIDUP SIHAT BERLANDASKAN SUNNAH RASULULLAH SAW

Lama sudah blog ini tidak terisi. Alhamdulillah, dengan izin dan barokahNya, kali ini berjaya jua saya menerbitkan entri baru berdasarkan sedikit ilmu kurniaan Allah hasil dari pembacaan beberapa buah buku dan blog. Entri kali ini sedikit berbeza, namun benar-benar bermanfaat untuk kita semua. Bersempena mengenang tarikh 12 Rabiul Awal, iaitu tarikh keramat, yang mana telah lahir seorang Rasul yg menjadi teladan untuk seluruh ummat manusia. Baginda adalah kekasih Allah, Nabi Muhammad SAW. Kelahiran baginda sebagai bukti betapa Allah cinta akan hambaNya, dan Allah tidak mahu hambaNya terus dalam kegelapan. Rasulullah telah memberi panduan dan teladan kpd ummatnya dalam semua aspek kehidupan. Al-Quran adalah mukjizat terbesar yg diturunkan oleh Allah kepada baginda Rasulullah SAW. Al-Quran memberi pedoman kepada sesiapa sahaja yang benar-benar mengharapkannya kerana kecintaan kpd Allah SWT. Selain itu, betapa sayangnya baginda akan ummatnya, baginda telah meninggalkan sunnah-sunnah yang berharga untuk pedoman ummatnya yang amat dikasihi.

P/s: Bagi mahasiswa-mahasiswa jurusan perubatan, diharapkan anda dapat membaca blog ini,.jadikanlah sunnah Rasulullah SAW ini sebagai pedoman, justeru, tidak semua penyakit dapat disembuhkan secara fizikal melalui teknik perubatan moden. Kelak, sebarkanlah sunnah ini kepada pesakit-pesakit kalian..InsyaAllah, di samping merawat, kita akan beroleh rahmat yang tidak ternilai dari Allah SWT sebagai bekalan di hari akan datang..Buat mereka yg tidak terlibat dengan bidang kedoktoran, jadikanlah sunnah baginda SAW sebagai panduan hidup, untuk kebaikan dunia dan akhirat,.InsyaAllah..:)

As-Suyuthi menyatakan penyakit dapat disebabkan oleh beberapa perkara iaitu gangguan udara, salah makan atau salah minum, kekeliruan gerak, rehat yang tidak mencukupi atau berlebihan, respon emosi berlebihan, istirahat emosi belebihan, tidur dan berjaga yang tidak seimbang, adanya cecair berlebihan dalam badan serta gangguan pengeluaran cairan tubuh.

Seandainya kita berpegang dengan sunnah dan ajaran Rasulullah, nescaya badan kita akan sentiasa sihat. Menjaga kesihatan tubuh badan adalah kewajipan setiap umat Islam, sebagaimana Rasulullah SAW yg sgt menitikberatkan kesihatan fizikal dan mentalnya.

Rasulullah begitu hebat! Baginda menyarankan supaya kita membasuh tangan sebelum makan, sedangkan pada masa itu manusia belum pernah melihat kuman. Namun begitu, baginda sedar yg tangan sering menyentuh benda yg mungkin dicemari pelbagai kuman. Kuman yg masuk ke dalam perut akan mengganggu sistem badan dan kelak menimbulkan pelbagai penyakit yg bukan sahaja sukar dikesan malah mungkin sukar diubati.

Baginda juga memberi panduan cara tidur yg betul. Cara tidur yg baik ialah dgn mengiringkan badan ke kanan manakala tangan kanan menyokong kepala. Benar baginda sangat hebat, walhal baginda tidak pernah mempelajari ilmu anatomi. Secara logiknya, kedudukan perut dalam tubuh kita adalah di sebelah kiri, jantung juga terletak di sebelah rongga thorax kiri. Cuba bayangkan seandainya kita tidur mengiring ke kiri, dikhuatiri kita akan memberi tekanan kpd perut dan juga jantung hingga mempengaruhi kemampuan jantung, mengganggu irama(ritma) dan kemampuannya mengepam darah. SUBHANALLAH..sunnah Rasulullah itu benar-benar hebat.

Rasulullah SAW menganjurkan berbekam. Justeru ianya dapat membantu menyingkirkan toksik dalam badan. Beberapa kajian yg dilakukan di timur tengah mendapati darah yg dikeluarkan melalui berbekam sememangnya mengandungi toksik. Penelitian mikroskopik pd darah bekam menunjukkan darah tepinya memberi kesan darah rosak. Kajian yg dilakukan pd tahun 2001 mendapati apbl darah bekam dibandingkan dgn darah vena, ia memberikan gambaran jenis yg tidak sama walaupun diambil pd waktu yg sama.

Sedih adalah perasaan yg seringkali hadir dalam naluri manusia, namun kesedihan yg berpanjangan akan mengganggu kesihatan tubuh badan kita. Emosi yg tidak menentu justeru mengganggu  sistem endokrin tubuh, justeru rembesan hormone-hormon yang tertentu dalam badan akan terganggu. Sayugia seringkali kesedihan ini berpunca drpd  rasa cinta yg berlebihan kpd kesenangan duniawi. Seterusnya, ini akan menyebabkan penyakit paru-paru, membebankan fungsi kelenjar dan menjejaskan keseimbangan hormone. Justeru, perbanyakkanlah membaca surah al-Insyirah ketika bersolat. InsyaAllah hati akan merasa tenang walaupun seribu masalah membelenggu diri.

#Sumber dari pembacaan "365 Tips Sihat Gaya Rasulullah" karya "Dr. Mohammad Ali Toha"

Diet Rasulullah
Rupanya tanpa kita sedari, dalam makanan yang kita makan sehari-hari, kita tak boleh makan sesuka hati kita saja. Inilah penyebab terjadinya berbagai penyakit antara lain penyakit kencing manis, lumpuh, sakit jantung, keracunan makanan dan lain-lain penyakit. Apabila anda telah mengetahui ilmu ini, tolonglah ajarkan kepada yang lainnya.

Ustaz Abdullah Mahmood mengungkapkan, Rasulullah tak pernah sakit perut sepanjang hayatnya kerana pandai menjaga makanannya sehari-hari. InsyaAllah kalau anda ikut diet Rasulullah ini, Anda takkan menderita sakit perut ataupun keracunan makanan.

Jangan makan SUSU bersama DAGING
Jangan makan DAGING bersama IKAN
Jangan makan IKAN bersama SUSU
Jangan makan AYAM bersama SUSU
Jangan makan IKAN bersama TELUR
Jangan makan IKAN bersama DAUN SALAD
Jangan makan SUSU bersama CUKA
Jangan makan BUAH bersama SUSU (Contoh : KOKTEL)

CARA MAKAN
* Jangan makan buah setelah makan nasi, sebaliknya makanlah buah terlebih dahulu, baru makan nasi.
* Tidur 1 jam setelah makan tengah hari.
*Jangan sesekali tinggal makan malam. Barang siapa yg tinggal makan malam dia akan dimakan usia dan kolesterol dalam badan akan berganda. Nampak memang sulit.. tapi, kalau tak percaya? Kesannya tidak dalam jangka pendek?. Kesannya akan nampak bila kita sudah tua nanti.
* Nabi pernah mencegah kita makan ikan bersama susu. kerana akan cepat mendapat penyakit. Ini terbukti oleh ilmuwan yang menemukan bahawa dalam daging ayam mengandung ion+ sedangkan dalam ikan mengandung ion-, jika dalam makanan kita ayam bercampur dengan ikan maka akan terjadi reaksi biokimia yang akan dapat merosakkan usus kita.

Antara amalan-amalan kesihatan lain yang wajar diamalkan:

1. Mandi Pagi sebelum subuh, sekurang kurangnya sejam sebelum matahari terbit. Air sejuk yang meresap ke dalam badan dapat mengurangi penimbunan lemak. Kita boleh saksikan orang yang mandi pagi kebanyakan tidak gemuk.

2. Rasulullah mengamalkan minum segelas air sejuk (bukan air dalam peti sejuk/ais) setiap pagi. Mujarabnya InsyaAllah jauh dari penyakit (susah mendapat sakit).

3. Waktu sembahyang subuh disunatkan kita bertafakur (iaitu sujud sekurang kurangnya seminit setelah membaca doa). Kita akan terhindar dari sakit kepala atau migrain. Ini terbukti oleh para ilmuwan yang membuat kajian kenapa dalam sehari perlu kita sujud. Ahli-ahli sains telah menemui beberapa milimeter ruang udara dalam saluran darah di kepala yg tidak dipenuhi darah. Dengan bersujud maka darah akan mengalir ke ruang tersebut.

4. Nabi juga mengajar kita makan dengan tangan dan bila habis hendaklah menjilat jari.Begitu juga ahli saintis telah menemukan bahawa enzim banyak terkandung di celah jari-jari, iaitu 10 kali ganda terdapat dalam air liur. (enzim sejenis alat percerna makanan).

#p/s: sumber dr seorg teman seperjuangan, Fakulti Perubatan UNHAS

Sabda nabi : "Ilmu itu milik Allah, barang siapa menyebarkan ilmu demi kebaikan insyaAllah, Allah akan menggandakan 10 kali kepadanya"


Monday, 3 January 2011

Lintasan Hati Suci II


Di keheningan subuh, hatiku tiba-tiba terpanggil untuk meluahkan isi hati ini. Sedari tadi hati ini diselaputi kegusaran. Hanya air mata menjadi saksi, saat diri ini bermunajat dan berdoa padamu, kerisauan kian bertandang dalam hati ini, rasa bersalah kian menebal dalam diri seolah-olah diri ini terlalu egois kerna membiarkan sahabat-sahabat terus leka dibuai keseronokan dunia yang penuh kepalsuan. Sayugia setelah selesai melaksanakan fardhu subuh, kucapai kalamMu Ya Allah, dan dalam doa ku mohon agar Engkau memberi kekuatan kepadaku agar aku bisa menyampaikan wasilah dakwah ini. Aku sedar diri ini hanya insan kerdil lagi daif, namun ku mohon agar sedikit sebanyak wasilah tarbiyah ini bisa menyentuh hati sahabat-sahabatku di luar sana, ku mohon agar hati mereka masih terbuka untuk menerima wasilah ini. Ku mohon agar kelembutan masih bersisa di dinding hati mereka agar wasilah ini bisa menjadi antibiotik untuk hati mereka. Mudah-mudahan sel-sel fagosit di hati mereka masih kuat untuk melawan virus kealpaan dunia, mudah-mudahan hati mereka masih diselaputi kapsul iman, dan semoga duktus limfa dalam badan mereka masih terlindung dari penyebaran kanser malignan hati  ciptaan syaitan yang durjana yang bisa menjejaskan seluruh fungsi badan dan minda.

Ya Allah, aku benar-benar kesal tatkala melihat melihat sahabat-sahabatku semakin asyik dengan dunia. Subhanallah..betapa syaitan dan sekutunya sedang berpesta atas kemenangan mereka, tatkala berjaya menakluk hampir keseluruhan sel-sel hati dan pemikiran manusia. Aku tidak pernah menyalahkan sahabat-sahabatku, justeru aku tahu hati ini begitu mudah terpedaya dengan bisikan syaitan, iman dalam diri ini persis output pada mesin ‘elektrokardiogram’, persis denyut nadi yang seringkali naik dan turun mengikut stimulasi dan persekitaran. Aku pasti ia benar-benar sukar untuk menangkis serangan virus dari syaitan laknatullah kerna mereka tidak akan pernah melupakan janji mereka kepada Allah bahwa mereka tidak akan berhenti merosakkan akhlak manusia sehingga tibanya hari kiamat. Sayugia ku luangkan sedikit waktu kurniaan Ilahi ini untuk meyucikan hati ini agar aku mampu memberikan antibodi suci untuk limfosit hatiku dan sahabat-sahabat ku jua. Justeru, sedaya upaya ku cuba memberi suntikan antibiotik suci untuk minda dan hati para sahabat sekalian agar dikau bisa membina benteng pertahanan untuk melawan parasit yang membentuk kista dalam duktus hempedu kalian yang kelak mengakibatkan bilirubin toksin berkumpul dan menghambat kesucian hati.

‘LINTASAN HATI’….tajuk ini ku pilih untuk entri kali ini sempena tajuk salah satu bab dalam ‘Soal Hati’ hasil karya Mohd Afendi Mat Rani. Semoga perkongsian ilmu ini bukan sahaja memberi keberkatan untuk kita, sayugia penulis buku ini jua turut mendapat redha Ilahi. Subhanallah..Allah itu Maha pemurah..sedikit sahaja yang kita lakukan, berganda pahala yang bertandang..

Lintasan hati yang baik datangnya dari Allah dan malaikatNya. Lintasan hati baik yang teguh dan kuat itu datangnya dari Allah SWT, dan seandainya berlaku keraguan dan berubah-ubah, ia adalah lintasan dari malaikat kerna hakikatnya malaikat itu senantiasa hadir ke dalam diri manusia, memberi nasihat dan menyeru ke arah kebaikan dengan harapan hati ini akan terpana dan rindu akan kebaikan. ~Soal Hati; 100

Jika kita benar-benar ikhlas dan bersungguh-sungguh melakukan ibadat, pasti anugerah Allah itu hampir dengan kita. Lintasan hati yang baik pasti menjadi tamu istemewa buat hati yang sentiasa dahagakan cairan hempedu suci ini. Inilah janji Allah buat hambaNya yang tekun dan tawaduq, sebagaimana firmanNya dalam surah al-Ankabut ayat 69:

Maksudnya: Dan orang-orang yang berusaha dengan bersungguh-sungguh kerana memenuhi kehendak agama kami, sesungguhnya kami akan memimpin mereka ke jalan-jalan  kami (yg menjadikan mereka bergembira serta beroleh keredhaan); dan sesungguhnya (pertolongan dan bantuan) Allah adalah berserta orang-orang yang berusaha membaiki amalannya.

Hal ini selari dengan firman Allah yang seterusnya yang bermaksud:

Dan (sebalikya) orang-orang yang menerima petunjuk (ke jalan yg benar), Allah menambahi mereka dgn hidayah petunjuk, serta memberi kepada mereka (dorongan) untuk mereka bertaqwa.

Kita sebagai hamba yang daif di bumi Allah ini harus sedar bahwa dunia ini hanyalah sekadar tempat persinggahan untuk kita berteduh, perjalanan kita masih lagi jauh, dan  akhirat itulah penghujung segalanya. Anggaplah manusia ini cuma pengemis daif di dunia ini, yang hanya mengharap simpati pencipta dan pemilik agung sekalian alam semesta, Allah SWT. Allah memberi kita kesempatan merasa nikmat dunia kerna Ia ingin menguji hambaNya. Seandainya kita kuat, pasti firdausi jua destinasi kita, namun andainya kita tewas, neraka jua menanti. Syurga itu pasti bagi umat Nabi Muhammad SAW, namun perjalanan ke sana tidak semudah yang dituturkan. Hisab Allah itu adil dan saksama. Neraca Allah (al-Mizan) itu tidak akan pernah tersasar, bahkan, biar kebaikan mahupun kejahatan yang sebesar zarah pun akan dihitungkan seadilnya di mahkamah Allah kelak. Tatkala itu, biar hati kita cuba menafikan kejahatan, namun pancaindera kita tidak bisa menipu dan merka amat taat akn penciptanya; mata, telinga, hidung, lidah; yang selama ini menjadi saksi akan membuat pengakuan kepada pemilikNya yang abadi. Tiada sedikit pun yang ditinggalkan.

Justeru, di sini ku ingin berkongsi sedikit wasilah agar kita dapat memuhasabahkan diri ini dan semoga penulis ’Soal Hati” ini memperoleh rahmat yang melimpah ruah melalui perkongsian tabiyah ini.

Mengapa hati ini mudah goyah; mengapa iman kita sekejap di atas, sekejap di bawah; mengapa seringkali kita alpa dan leka; mengapa kita seringkali merungut walhal nikmat Allah itu sentiasa melimpahi kita. Jawapannya, kerna syaitan itu ada di mana-mana. Tanpa benteng pertahanan dan tembok yang kukuh, limfosit hati ini pasti akur dengan bisikan mereka yang sentiasa cuba menyelinap masuk ke dalam neuron-neuron akal manusia. Kenalilah sahabatku, dan gunakanlah kebijaksanaan akal untuk membezakan antara lintasan hati suci dan bisikan syaitan.

Sesungguhnya terdapat tujuh aktiviti syaitan terhadap anak Adam:

i.                    Syaitan melarang kita daripada membuat ketaatan kepada Allah. Jika Allah melindungi kita daripada syaitan, maka kita akan menolak larangan Allah dan berhajat untuk melakukan ketaatan kepadaNya sebagai bekalan menuju ke destinasi akhirat yang kekal abadi.
ii.                   Syaitan mengajak supaya menangguhkan amalan kebaikan dan ketaatan kepada Allah. Jika Allah memelihara kita daripada bisikan syaitan, kita akan menolak ajakan syaitan dan senantiasa mengenangkan kedatangan ajal yang akan menjemput kita bila-bila masa sahaja. Maka kita akan bersegera melakukan amalan kebaikan untuk mengejar pahala dan rahmat Allah.
iii.          Syaitan menyuruh kita melakukan amal dengan tergopoh-gapah. Jika Allah menjauhkan kita daripada syaitan, maka kita akan berkata: ”Amalan yg sedikit dan sempurna itu lebih baik daripada amal yg banyak tetapi kurang sempurna”.
iv.                 Syaitan mengajar manusia agar beramal dengan iringan sifat riya’ untuk diperlihatkan kepada orang lain. Jika Allah menjaga amal kita daripada ajaran syaitan, maka kita akan merasa malu untuk memperlihatkan amalan kita kepada orang lain, bimbang amalan tidak mencukupi, dan malu kepada Allah SWT.
v.                  Syaitan mengkehendaki kita jatuh ke dalam kebinasaan sifat ’ujub agar kita bangga dengan pangkat dan kelebihan. Kalaulah Allah tidak mahu kita bersama syaitan, kita akan berkata, ”Kedudukan, pangkat dan kelebihan adalah daripada Allah, yang diberi secara sementara dan tidak akan kekal. Allah sahajalah yang menentukan amalan kita menjadi bernilai. Semuanya adalah nikmat Allah yang banyak berbanding amal yang sedikit, dan maksiat kita yang banyak”.
vi.                 Syaitan memujuk manusia dengan penuh kehalusan tanpa kita sedar. Kita dibisik agar mengerjakan amal secara tersembunyi tetapi sayugia mengharapkan pujian dari orang ramai. Jika Allah memelihara kita pasti kita berkata, ”hanya kepada Allah hambaMu menyerah segala amal dan perbuatan ini. Sama ada zahir atau tersembunyi, hanya Allah yang berhak menilainya”.
vii.                Syaitan melahirkan keyakinan dalam diri manusia bahwa kita dijadikan Allah sebagai seorang yang bahagia dan baik di Loh mahfuz, maka kita akan menjadi baik sekalipun tanpa beramal. Kalaulah Allah menyayangi kita, kita akan dijauhkan daripada syaitan, kita akan berfikir bahawa kita adalah makhluk Allah, hamba kepadaNya, maka kita wajib mentaati perintah dan suruhanNya. Amalan inilah yang akan memberi syafaat sebagai ganjaran pahala dan syurga Ilahi.
                                                                                                                         ~Soal Hati; 101,102


Demikianlah sahabatku, renungkanlah bersama, di manakah kita, adakah kita yakin kita benar-benar beriman, sedangkan kita tidak diuji. Hidup ini penuh pancaroba, semakin banyak dugaan dan rintangan, semakin tinggi kasih Allah terhadap hambaNya. Orang yang diberi ujian oleh Allah adalah mereka yang terpilih. Tabahkanlah hatimu, sujudlah kepada yang Maha Esa. Tangisilah segala dosa-dosamu, sesungguhnya Allah itu Maha Pengampun. Pintu taubat itu sentiasa terbuka sehingga tibanya hari kiamat. Namun kita tidak pernah tahu bilakah kiamat akan berlaku, bahkan kita tidak pernah tahu bilakah Malikilmaut akan menjemput kita, mungkin saat ini, mungkin beberapa minit lagi, mungkin beberapa jam lagi, mungkin esok, mungkin lusa..Subhanallah..sahabatku....kembalilah kepada penciptaMu, bepautlah pada paksi yang benar. Memang sukar untuk lari dari helah syaitan dan iblis laknatullah, justeru hiasilah dirimu dengan peribadi dan akhlak yang mulia, basahilah bibirmu dengan zikrullah, sujud dan berdoalah tanpa jemu. Petunjuk Allah itu jelas lagi nyata. Semoga lintasan hati suci itu menjadi milik kita sebagai pertahanan buat limfosit hati yang sering kecundang dengan virus dan parasit perosak. Mudah-mudahan kita tidak tergolong dalam golongan yang tewas dengan perang pemikiran dunia hari ini, tatkala zionis (Yahudi) bertungkus lumus membunuh hati umat Islam. Nauzubillah...

Doa amalan seharian:

Bismillahirrahmanirrahim...

Allahumma arinal haq’qa haq’qa, warzukna it’tiba’ah,
wa arinal baatila baatila, warzukna ijtinabah

Maksudnya:

Dengan nama Allah yang maha pemurah lagi maha penyayang..

Ya Allah, perhatikalah aku kebenaran dengan yang benar, dan berikanlah aku jalan untuk mengikutinya;
Dan perhatikanlah aku kebatilan dengan yang batil, dan berilah aku jalan untuk menjauhinya.

Amin...wassalam..